Susu sehat, anak-anak juga sudah akrab,” kata Neneng. Kini, Neneng mengolah 520 liter hingga 600 liter susu setiap hari menjadi berbagai produk olahan seperti yoghurt, susu segar, dan berbagai camilan serta permen berbahan susu. Dalam sebulan, dia pun bisa mengantongi omzet berkisar Rp 180 juta hingga Rp 190 juta. PRODI: Teknologi Industri Pertanian. 1. Pendahuluan. Tape ketan merupakan produk penerapan bioteknologi yang dihasilkan deri fermentasi bahan-bahan yang mengandung karbohidrat, seperti beras ketan atau singkong. Fermentasi telah lama digunakan dan merupakan salah satu cara pemrosesan dan bentuk pengawetan makanan tertua. Bythe way roti ternyata hasil dari sebuah produk yang berasal dari gandum yang diolah dan melakukan fermentasi atau sering disebut dengan bioteknologi yang menggunakan bakteri, jamur, dan lain – lain. Bioetanol dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar substitusi BBM pada motor berbahan bakar bensin yang digunakan dalam bentuk neat 100% cash. PertanyaanBerikut ini merupakan produk bioteknologi hasil olahan susu sapi, kecuali ....Berikut ini merupakan produk bioteknologi hasil olahan susu sapi, kecuali ....Nata de coco Yoghurt Mentega Keju AAA. AcfreelanceMaster TeacherJawabanjawaban yang tepat adalah yang tepat adalah A. PembahasanProduk bioteknologi yang berasal dari bahan dasar susu sapi diantaranya adalah keju, yoghurt, dan mentega. Sedangkan nata de coco adalah hasil bioteknologi yang berbahan dasar air kelapa yang diproduksi oleh bakteri Acetobacter xylinum . Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah bioteknologi yang berasal dari bahan dasar susu sapi diantaranya adalah keju, yoghurt, dan mentega. Sedangkan nata de coco adalah hasil bioteknologi yang berbahan dasar air kelapa yang diproduksi oleh bakteri Acetobacter xylinum. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!4rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal! Apakah roti termasuk produk bioteknologi asli Indonesia? Roti tergolong pada bioteknologi konvensional. Pembuatannya menggunakan bantuan dari bakteri Saccharomycrs cerevisea. Apakah kecap termasuk produk bioteknologi asli Indonesia? Kecap, roti, tempe, yoghurt, keju, dan terasi adalah sedikit contoh produk bioteknologi yang sangat populer di masyarakat Indonesia. Apakah tahu bioteknologi asli Indonesia? tahu bukan termasuk produk bioteknologi. Apakah susu merupakan produk bioteknologi? Susu dapat diolah melalui proses bioteknologi konvensional sehingga terciptalah beragam produk turunan lainnya seperti yoghurt, keju, dan mentega. Tentu mikroorganisme untuk membuat masing – masing bahan pangan ini berbeda dan terdapat treatment yang berbeda pula untuk membuatnya. Roti berasal dari apa? Roti adalah makanan berbahan dasar utama tepung terigu dan air, yang difermentasikan dengan ragi, tetapi ada juga yang tidak menggunakan ragi. Apa saja makanan produk bioteknologi? Tempe. Tempe adalah makanan tradisional khas Indonesia yang sering dikonsumsi menjadi salah satu makanan favorit. Kecap. Baca juga Bioteknologi Dalam Bidang Kedokteran Tauco. Oncom. Tape. Yogurt. Keju. Mengapa kecap merupakan produk bioteknologi? Jadi proses pembuatan kecap termasuk bioteknologi dikarenakan proses pembuatan kecap memanfaatkan makhluk hidup yaitu kapang Aspergillus wentii dengan menggunakan bahan kedelai hitam. Apa saja yang merupakan produk bioteknologi modern? Contoh produk bioteknologi modern antara lain jagung BT, tomat Flavr Savr, vaksin, hormon insulin, hingga bayi tabung. Bioteknologi apa saja? Profil DNA. Kloning DNA. Analisis genom. Transgenesis. Xenotransplantasi. Sel punca dan rekayasa jaringan. Bayi tabung. Antibiotik. Apakah tahu merupakan produk bioteknologi Mengapa? Tidak, karna tahu kan diproses dari endapan sari kedelai. Manakah yang termasuk produk bioteknologi tahu atau tempe? Tempe termasuk dalam produk bioteknologi karena dalam pembuatan tempe melibatkan proses fermentasi yang dilakukan oleh jamur-jamur tersebut. Dalam prosesnya, enzim protease mendegredasi protein menjadi asam amino dan juga enzim lipase menguraikan lemak menjadi asam lemak sehingga tempe mudah dicerna oleh tubuh. Dari mana asal tahu? Tahu berasal dari Tiongkok, seperti halnya kecap, tauco, bakpau, dan bakso. Nama “tahu” merupakan serapan dari bahasa Hokkian tauhu Hanzi 豆腐, hanyu pinyin doufu, yang secara harfiah berarti “kedelai terfermentasi”. Tahu telah dikenal di Tiongkok sejak zaman dinasti Han sekitar 2200 tahun lalu. Apa contoh bioteknologi dalam pengolahan susu? Jawaban Fermentasi yoghurt, fermentasi keju, dan fermentasi mentega dengan metode bioteknologi konvensional Memanfaatkan mikroorganisme dalam penerapannya. Apa saja contoh produk bioteknologi konvensional? Pembuatan tempe, bahan dasar dari kedelai, merupakan hasil fermentasi dari jamur Rhizopus. Pembuatan tape, bahan dasarnya singkong atau beras ketan, merupakan hasil fermentasi dari Saccharomyces cereviceae. Kecap, bahan dasarnya kacang kedelai hasil, fermentasi dari jamur Aspergillus. Apakah antibiotik termasuk produk bioteknologi? Pembahasan. Penicillin merupakan contoh dari produk bioteknologi konvensional karena memanfaatkan organisme secara langsung dan tidak membutuhkan teknologi tinggi. Pembuatan penicilin melalui proses fermentasi yaitu memanfaatkan jamur yang menghasilkan antibiotik penicilin. Kapan roti masuk ke Indonesia? Roti di Indonesia sudah ada sejak zaman Belanda sekitar tahun 1930, budaya makan roti biasa dilakukan orang-orang barat mulai dikenalkan pada warga pribumi dengan cara diperjual-belikan. Saat itu roti ini masih memiliki tekstur yang agak kasar dan keras. Chapati terbuat dari apa? Chapati dibuat dari adonan yang terdiri dari terigu atta, garam dan air. Tepung atta terbuat dari gandum India. Terigu yang dihasilkan lebih halus dibandingkan terigu gandum utuh di negara-negara Barat. Secara tradisional, baik roti dan nasi disajikan hambar untuk dihidangkan bersama masakan-masakan berempah. Apa itu roti Menurut ahli? Menurut SNI 1995, definisi roti adalah produk yang diperoleh dari adonan tepung terigu yang diragikan dengan ragi roti dan dipanggang, dengan atau tanpa penambahan bahan makanan lain dan bahan tambahan makanan yang diizinkan. References Pertanyaan Lainnya1Apa yang disebut dengan pembagian pekerjaan?2Jelaskan apa yang dimaksud bahwa rasul sebagai pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan?3Bagaimana pendekatan yg dijadikan dasar dalam menyusun APBD?4Bagaimana cara menghitung mikrometer sekrup?5Mengapa sistem stratifikasi sosial pada masyarakat Bali bersifat tertutup?6Apa KPK dan FPB dari 15 dan 20?7Apa maksud dari alat musik Pencon?8Apa saja contoh jual beli yang sah tapi terlarang?9Apa yang dimaksud dengan lempeng bumi brainly?10Apa yang kamu lakukan ketika melihat temanmu melakukan perbuatan terpuji brainly? Pengertian Bioteknologi Apa itu bioteknologi? Apa yang dimaksud bioteknologi? Bioteknologi adalah suatu cabang ilmu yang mempelajari tentang pemanfaatan makhluk hidup seperti bakteri, jamur, fungi, virus, tumbuhan, hewan, dan lainnya ataupun produk dari makhluk hidup seperti enzim dan lainnya untuk menghasilkan suatu barang atau jasa. Jenis Jenis Bioteknologi Macam macam bioteknologi itu ada 2, yaitu bioteknologi konvensional dan modern. Mungkin kedua hal itu yang kalian pelajari di sekolah. Tapi sebenarnya ada lagi jenis bioteknologi yang lain. Terlepas dari apakah bioteknologi itu konvensional atau modern, ada lagi 4 jenis bioteknologi. Dilansir dari Wikipedia, bioteknologi dibagi menjadi 4 cabang ilmu. Macam-macam bioteknologi itu adalah sebagai Bioteknologi Merah Bioteknologi Putih Bioteknologi Hijau Bioteknologi Biru Mari kita bahas satu per satu. Bioteknologi Konvensional dan Modern Bioteknologi Konvensional Bioteknologi Konvensional adalah bioteknologi yang menggunakan cara cara yang masih tergolong sederhana. Biasanya kalau teknik yang dipakai dalam bioteknologi konvensional itu adalah fermentasi. Ciri-ciri atau karakteristik dari bioteknologi konvensional adalah Teknik atau penerapan ilmu masih tradisional Peralatan yang dipakai adalah peralatan yang masih sederhana Biasanya menggunakan mikroorganisme dengan cara fermentasi Bioteknologi Modern Bioteknologi modern adalah bioteknologi yang menggunakan teknologi yang canggih. Jadi penerapannya tidak hanya sebatas fermentasi saja. Ciri-ciri atau karakteristik dari bioteknologi modern adalah Menggunakan teknologi yang canggih Harus mempunyai keahlian khusus Perbedaan Bioteknologi Konvensional dan Modern Perbedaan dari bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern sebenarnya dapat kamu lihat dari pengertian dari ciri-ciri atau karakteristik dari masing-masing jenis bioteknologi. Tapi kalau kamu masih bingung membedakan kedua jenis bioteknologi ini, berikut adalah perbedaan bioteknologi konvensional dan modern Bioteknologi konvensional tidak memerlukan keahlian khusus untuk melakukannya. Sedangkan bioteknologi modern perlu suatu keahlian khusus untuk melakukannya. Tidak semua orang bisa melakukan bioteknologi modern karena memerlukan keahlian dan peralatan khusus. Sedangkan bioteknologi konvensional sebagian besar orang dapat melakukannya karena bahan yang lebih mudah didapat dan tidak perlu keahlian khusus. Bioteknologi modern masih menggunakan peralatan yang masih sederhana. Sedangkan bioteknologi modern sudah menggunakan peralatan yang canggih. Biasanya bioteknologi konvensional dilakukan dengan fermentasi dan cara lain. Sedangkan bioteknologi modern dilakukan dengan rekayasa genetika, kultur jaringan, transgenik, hibridisasi, dll. Bioteknologi Merah, Putih, Hijau, Biru Dilansir dari wikipedia berikut adalah penjelasan dari bioteknologi merah, putih, hijau, dan biru. Bioteknologi Merah Apa yang terpikirkan olehmu ketika melihat warna merah? Balon? Ya... benar sih tapi kita tidak membahas itu sekarang. Mungkin warna merah akan mengingatkanmu tentang darah. Yang kita tahu kalau darah itu dekat hubungannya dengan medis. Jadi, bioteknologi merah itu adalah bioteknologi di bidang medis atau kedokteran. Contohnya seperti pemanfaatan organisme untuk menghasilkan obat, menghasilkan vaksin, penggunaan sel punca untuk menggantikan jaringan yang rusak, mengganti gen yang abnormal menjadi normal, dan lainnya. Bioteknologi Putih / Abu-Abu Bioteknologi putih atau abu-abu adalah bioteknologi di bidang perindustrian. Jadi bioteknologi yang digunakan untuk keperluan industri seperti menghasilkan suatu produk disebut dengan bioteknologi putih atau bioteknologi abu-abu. Contohnya seperti menggunakan ragi untuk membuat roti, pembuatan bir, dan lainnya. Tunggu. Bukannya penggunaan ragi itu termasuk ke jenis bioteknologi konvensional ya? Oke, jadi gini. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kalau ada lagi jenis bioteknologi diluar dari apakah bioteknologi itu konvensional atau modern. Jadi bisa saja bioteknologi tersebut termasuk bioteknologi konvensional atau modern dan termasuk juga bioteknologi merah atau hijau atau putih atau biru. Bioteknologi Hijau Bioteknologi hijau adalah bioteknologi yang digunakan di bidang pertanian atau peternakan. Contohnya seperti menghasilkan tanaman tahan hama, menghasilkan pangan yang lebih tinggi gizi, menghasilkan buah tanpa biji, dan lainnya. Bioteknologi Biru Bioteknologi biru adalah bioteknologi yang digunakan di bidang akuatik. Bioteknologi biru juga sering disebut sebagai bioteknologi akuatik atau perairan. Contohnya seperti menghasilkan salmon transgenik yang mempunyai pertumbuhan yang berlebihan’ sehingga dapat bertumbuh cepat dalam waktu yang singkat Contoh Produk Bioteknologi Sebenarnya kita sudah menyinggung sedikit dari contoh bioteknologi. Tapi sekarang kita akan membahas contoh bioteknologi lebih banyak lagi. Bisa aja contoh dari bioteknologi konvensional atau modern ini, masuk juga ke contoh bioteknologi merah atau biru atau hijau atau putih. Jadi kita akan membaginya menjadi contoh bioteknologi konvensional dan modern saja. Contoh Produk Bioteknologi Konvensional Melalui bioteknologi konvensional, kita bisa mendapatkan berbagai barang atau jasa. Berikut adalah contoh bioteknologi konvensional Contoh Produk Bioteknologi Makanan dan Minuman Tempe Berbahan baku kedelai yang memanfaatkan enzim Protease dan jamur Rhizopus oligosporus sebagai agen biologinya. Tauco berbahan baku kedelai dengan memanfaatkan enzim Protease dan agen biologi Aspergillus oryzae. Kecap berbahan baku kedelai yang memanfaatkan enzim Protease dan agen biologi Aspergillus soyae. Oncom berbahan baku bungkil kacang dengan menggunakan enzim Protease dan agen biologi Monilia sitophila. Yoghurt berbahan baku susu dengan memanfaatkan enzim Laktase dan agen biologi bakteri Streptococcus thermophilus atau bakteri Streptococcus vulgaris. Keju berbahan baku susu dengan enzim Lipase dan agen biologi Lactobacillus. Mentega berbahan baku susu enzim Lipase dan juga bakteri Lactobacillus lactis atau bakteri Streptococcus lactis. Tapai ketan berbahan baku beras ketan dan memanfaatkan agen biologi Saccharomyces cerevisiae. Asian berbahan baku kubis dengan bantuan enzim Laktase dan bakteri Lactobacillus plantarum. Sirup dengan bahan baku gula dengan bantuan enzim Amilase dan bakteri Bacillus subtilis. Nata de coco berbahan baku air kelapa dengan memanfaatkan enzim Selulase dan bakteri Acetobacter xylinum. Es krim berbahan baku susu dengan bantuan enzim Laktase dan bakteri Saccharomyces fragilis. Contoh Produk Bioteknologi Modern Bibit tanaman yg seragam Diperoleh dengan menggunakan teknik kultur jaringan. Cara ini dapat menghasilkan bibit tanaman yang sifatnya sama dengan induknya dengan jumlah besar Antibodi monoklonal Disebut juga dengan teknik hibridoma. Antibodi tidak dapat membelah. Untuk menggandakan antibodi dilakukan dengan menyisipkan antibodi ke sel yang dapat membelah seperti sel kanker sehingga bisa didapatkan antibodi. Bayi tabung Hasil fertilisasi secara in vitro . Ovum dan sperma dipertemukan dalam sebuah “ wadah” sehingga terjadi pembuahan. Hormon insulin Diperoleh dengan cara+B30 rekayasa genetik. Dengan cara menyisipkan gen insulin ke plasmid bakteri sehingga bakteri dapat menghasilkan hormon insulin Domba dolly Hasil kloning yaitu transfer inti sel autosom diploid ke dalam ovum haploid yang telah diambil inti telurnya. Tanaman kebal hama Dengan menyisipkan gen penghasil senyawa endotoksin dari Bacillus thuringiensis Tanaman yang mampu memfiksasi nitrogen Dengan menyisipkan gen pengontrol fiksasi nitrogen dari bacteri Rhizobium sp melalui perantara plasmid Hewan transgenik Hewan hasil rekayasa genetika dapat memiliki sifat unggul. Contohnya seperti dapat menghasilkan air susu yang mengandung faktor anti hemofili Hormon BST Bovine Somatotrophin Hormon pertumbuhan untuk hewan yang didapat dari hasil rekayasa genetik Vaksin malaria Hasil dari rekayasa genetika dengan pemanfaatan DNA virus cacar air yang tidak aktif Interferon Sejenis protein dari hasil teknik DNA rekombinan yang digunakan untuk menghambat virus berreplikasi Hormon pertumbuhan manusia Yang bisa didapatkan dari teknik DNA rekombinan Terapi genetik Perbaikan kelainan genetik dengan rekayasa genetik Pelestarian species langka Pelestarian hewan atau tumbuhan yang sudah hampir punah dengan menggunakan teknik rekayasa genetika. Peranan Bioteknologi Bioteknologi berperan kepada manusia dalam berbagai bidang. Seperti yang dijelaskan di atas, kalau bioteknologi itu bisa berperan untuk menghasilkan berbagai produk atau jasa yang dapat membantu kehidupan manusia. Untuk contoh produk bioteknologi sudah kita bahas tadi. Kalau kamu belum baca, silahkan scroll dulu ke atas. Penerapan Bioteknologi Bioteknologi sudah diterapkan di berbagai bidang. Kita dapat melihat penerapan bioteknologi dari produk yang dihasilkan dari berbagai produk atau jasa yang dihasilkan. Untuk contoh produk bioteknologi sudah kita bahas tadi. Kalau kamu belum baca, silahkan scroll dulu ke atas. Dampak Bioteknologi Dampak positif dan negatif bioteknologi sebenarnya bisa kamu lihat di kehidupan sehari-hari. Contohnya adanya buah tanpa biji. Di satu sisi kita memang senang kalau kita makan buah tanpa ada bijinya. Jadi kita tidak perlu untuk memisahkan buah dan bijinya lagi. Tinggal makan. Namun di lain sisi, buah tersebut tidak dapat dikembangbiakkan lagi. Jadinya kita harus beli dan beli. Alhasil, kita menjadi budak dari produsen. Selain itu, ada juga dampak positif dan negatif bioteknologi yang lain. Berikut adalah dampak positif dan negatif dari bioteknologi. Dampak Positif Bioteknologi Berikut adalah dampak positif bioteknologi, yaitu Dapat meningkatkan produksi bahan pangan Dapat membuat tanaman yang tahan hama. Dapat membantu mengatasi pencemaran seperti penggunaan bakteri pengurai minyak Dapat menghasilkan jenis pangan baru seperti roti, bir, dan lainnya Dampak Negatif Bioteknologi Sedangkan untuk dampak negatif bioteknologi yaitu Dapat mengurangi keanekaragaman hayati Dapat merusak lingkungan Merusak ekosistem. Seperti penggunaan tanaman tahan hama Dianggap menurunkan martabat manusia. Seperti menyisipkan gen manusia ke hewan atau sebaliknya Cukup sekian artikel tentang bioteknologi, semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua. Terima kasih

produk bioteknologi berikut berbahan baku susu kecuali